Oleh: islam feminis | Juli 26, 2007

Sifat Sombong, Kikir dan Penakut Baik buat Perempuan, Kenapa?

892220_flower_4.jpg

Terdapat tiga sifat terpuji jika dimiliki oleh perempuan dan buruk jika dimiliki oleh laki-laki …

——————————————————

Sifat Sombong, Kikir dan Penakut Baik buat Perempuan, Kenapa?

Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang penuh dengan berkah. Karena di bulan ini terdapat beberapa kejadian besar yang menjadikan bulan ini penuh berkah seperti ; kelahiran Imam ke-9 Ahlul Bayt yaitu Imam Jawad as yang jatuh pada tanggal 10 Rajab, beliau merupakan Imam termuda yang telah menjadi Imam pada usia 8 tahun. Hari kelahiran Imam pertama yaitu Imam Ali as yang jatuh pada tanggal 13 Rajab dan hari Mab’ats yang merupakan hari diangkatnya Nabi Muhamad saww sebagai nabi yang jatuh pada tanggal 27 Rajab.

Salah satu yang telah membuat bulan ini penuh berkah ialah kelahiran Imam Ali as. Oleh karena itu tidak ada salahnya kita menelaah kembali untaian-untaian mutiara yang telah keluar dari mulut suci Imam Ali as. Kita dapat mendapatkannya mengenai pembahasan ini pada kitab Nahjul-Balaghah (puncak kefasihan) yang telah ditulis oleh Syarif Rodhi Alamul-Huda. Siapa yang tidak kenal dengan kitab Nahjul-Balaghah, kitab yang kandungannya syarat dengan kefasihan dan makna-makna tinggi. Syarah terkenal Nahjul-Balaghah dari kalangan Ahlusunah ialah karya yang ditulis oleh Ibnu Abi al-Hadid al-Mu’tazili. Sementara isi dan kandungan Nahjul-Balaghah berupa:

  • Kumpulan khutbah Imam Ali as.
  • Kumpulan surat Imam Ali as.
  • Kumpulan hikmah dan ungkapan ringkas Imam Ali (kata-kata mutiara).

Seseorang akan menikmati keindahan dan kefasihan kitab Nahjul-Balaghah sewaktu memahami bahasa Arab dan artinya. Mari simak petuah-petuah Imam Ali yang tertuang dalam kumpulan hikmah-Nahjul Balaghah, dan kami yakin berbagai petuah tersebut akan menjadi bekal dan bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari kita.

· Sifat-sifat terpuji bagi perempuan, dalam hikmahnya Imam Ali as berkata:

Terdapat tiga sifat terpuji jika dimiliki oleh perempuan, dan buruk jika dimiliki oleh laki-laki; sombong, penakut dan bakhil (kikir). Apabila seorang perempuan sombong maka ia tidak akan mengizinkan laki-laki asing (non muhrim) memasuki kehidupannya, apabila ia bakhil maka ia dapat menjaga hartanya dan harta suaminya, dan apabila ia penakut maka ia akan selalu menjauhkan diri dari segala sesuatu yang membahayakannya”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-234 ]

  • Kiat mengenal teman dan musuh, Imam Ali as berkata:

Terdapat tiga jenis teman dan musuh; temanmu, temannya temanmu dan musuhnya musuhmu ialah merupakan temanmu. Sementara musuhmu, musuhnya temanmu dan temannya musuhmu ialah merupakan musuhmu ”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-295]

  • Kiat untuk diam, Imam Ali as berkata:

Janganlah engkau mengatakan sesuatu yang tidak diketahui olehmu. Bahkan janganlah pula engkau mengatakan segala sesuatu yang engkau ketahui, karena Allah swt telah mewajibkan kepada seluruh anggota tubuhmu agar menjadi saksi kelak di hari Kiamat”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-382]

  • Aneka ragam rezeki, Imam Ali as berkata:

Terdapat dua jenis rezeki; rezeki yang mencarimu, dan rezeki yang dicari olehmu. Barangsiapa yang mencari dunia maka kematian akan mencarinya hingga ia keluar dari dunia. Dan barangsiapa yang mencari akherat maka dunia akan mencarinya hingga rezeki yang menjadi bagiannya di dunia akan sempurna”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-431]

  • Kiat mengenalkan diri, Imam Ali as berkata:

Berbicaralah, hingga anda dapat dikenal. Karena sesungguhnya hakekat seseorang tersembunyi dibalik lisannya (Pen- Jika seseorang semakin banyak bicara niscaya akan nampak kepribadiannya yang selama ini tersembunyi)”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-392]

  • Kiat bergaul, Imam Ali as berkata:

Bergaullah dengan orang lain, dimana jika kalian meninggal mereka akan menangisimu, dan jika kalian berada di antara mereka, mereka akan mengasihi kalian”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-10]

  • Dan berbagai ungkapan mutiara hikmah pendek lainnya:

Seburuk-buruknya manusia ialah orang yang naif dalam mencari teman, dan lebih buruk lagi darinya ialah orang yang kehilangan temannya”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-12]

Terdapat dua macam kesabaran; sabar terhadap sesuatu yang tidak disukai, dan sabar terhadap sesuatu yang disukai”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-55]

Tiada kekayaan seperti akal, tiada kefakiran seperti kebodohan, tiada warisan seperti adab sopan santun, dan tiada penolong seperti musyawarah”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-54]

Seburuk-buruknya bekal untuk akherat ialah berbuat zalim kepada para hamba-Nya”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-221]

Semakin banyak (panjang lebar) suatu jawaban niscaya kebenaran akan (kian) tersembunyi”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-243]

Kesehatan jasad (badan) karena sedikitnya hasad (hasud/ iri dengki)”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-256]

Dua kelompok manusia yang tidak akan pernah merasa puas; pencari ilmu dan pencari harta dunia”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-457]

Sedikit tapi kontinyu lebih baik daripada banyak tapi tidak terlaksana”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-444]

Musuh manusia ialah kebodohannya”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-438]

Pada setiap hari dimana padanya tidak bermaksiat kepada Allah swt maka itulah hari raya yang sebenarnya”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-428]

Tak ada kebaikan pada diam sewaktu ia harus berbicara, dan tak ada kebaikan pada bicara sewaktu ia harus diam karena tidak tahu”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-471]

“Dosa terbesar ialah menganggap remeh dosa”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-477]

Seburuk-buruknya teman ialah orang yang banyak merepotkan temannya”. [Nahjul-Balaghah, hikmah ke-479]

[Euis D/ islam feminis]


Tanggapan

  1. ya memang ada benarnya juga tapi itu juga bila ditafsirkan dari penadangan yang benar pula 😀

    sanes kitu ceuceu?

  2. Mutiara Imam Ali kw sangat menyejukkan… kapan2 Euis bisa mengupdatekan semuanya…. lapar nasehat nih… 🙂

    ———————————————————–

    Islam Feminis:
    orang baik tidak akan merasa puas dengan mutiara hikmah manusia baik. Ibarat minum air laut semakin banyak minum akan semakin haus.

    Wah jika mau diupdate semua maka nggak muat jatah blognya…he…he…he

  3. Maaf, benarkah sifat penakut baik untuk semua perempuan? Bagaimana dengan sikap Sayyidah Fatimah dan Sayyidah Zainab al-Kubra?

    ———————

    Islam Feminis:
    Takut adalah salah satu anugerah Ilahi yang diberikan kepada setiap manusia. Karena anugerah Ilahi maka berarti secara substansial rasa takut adalah positif dan baik. Namun kebaikannya bukan hanya dilihat dari situ saja, akan tetapi juga harus dilihat dari kepada siapa (obyek) takut? Jika takut kepada hal-hal yang telah ditentukan oleh Allah maka itu merupakan kebaikan. Dan jika sebaliknya maka itu berarti keburukan. Untuk beberapa macam jenis ketakutan, bagi perempuan yang memiliki bentuk penciptaan yang sedikit berbeda dengan lelaki -dengan kelebihan masing-masing- adalah positif, termasuk buat manusia suci seperti Fathimah az-Zahra dan putrinya Zainab al-Kubra. Jadi ketakutan jenis itu sama sekali tidak merendahkan manusia agung seperti beliau, bahkan sebaliknya mengangkat beliau. Hal itu dikarenakan kita yakin bahwa manusia-manusia suci itu memiliki rasa takutnya karena tingkat makrifatnya yang begitu tinggi. Itu dasar rasa takut mereka.

  4. Maaf Mbak, menurut saya penjelasan Mbak gak kontekstual dengan mutiara kearifan yang Mbak kutip. Terima kasih n Salam.

    —————————–

    Islam Feminis:
    Justru sebaliknya, saya melihat sama sekali tidak bertentangan, karena dilihat dari dua sudut pandang. Apa yang dinyatakan Imam Ali adalah berkaitan dengan relasi antara perempuan dan bahaya nisbi. Gak usah jauh-jauh Sayidah Fatimah Zahra dan Zainab mas, Sumaiyah ibu dari Ammar bin Yasir mati syahid karena tidak melaksanakan itu (takut). Tetapi bukan berarti itu jelek, bahkan sebaliknya, sangat bagus. Jadi, apa yang dingkapkan Imam Ali itu hanya bersifat konsep umum saja, namun ada perkecualian di sana yang sangat bergantung dari niat (harus ikhlas), tujuan (harus Ilahi) dan tingkat makrifat pelakunya (harus sadar penuh) terhadap apa yang akan dilakukannya. Ini juga bisa kita terapkan dalam menafsirkan dua kata pertama; Sombong dan Bakhil (kikir) buat perempuan…Jadi kita tidak tidak boleh kaku dalam menafsirkan dan menerapkan suatu hadis. Karena kita juga harus melihat berbagai sisinya, termasuk sebab-musabab kenapa Imam Ali menyatakan hal tersebut (asabul wurud hadis)…

  5. Salut & terima kasih untuk teh Euis atas buah pikirannya. Gaya bertutur tulisan & argumentasinya menurut ukuran nalar saya mudah difahami & logis. Terus terang bagi kami sekeluarga yang ketinggalan banyak informasi faham Ahlul Bait, kutipan dalil Ahlul bait dan penjelasan teh Euis boleh dibilang barang baru dan seringkali mencerahkan menjawab kebuntuan dari banyak pertanyan. “meni asa nimu” kata urang Sunda mah.
    Bisa berbagi pengetahuan dengan kami makna yang lebih luas dari balaghah :
    “Kesehatan jasad (badan) karena sedikitnya hasad (hasud/ iri dengki)”. Hatur nuhun sateuacanna.

    ————————————————————————–

    Islam Feminis:
    Terima kasih…itu semua kembali kepada Allah SWT kita hanyalah hamba yang naif dan papa.

    “Kesehatan jasad (badan) karena sedikitnya hasad (hasud/ iri dengki)”. Mungkin penafsiran yang dapat kita ambil dari hikmah ‘semakin mengurangi rasa hasad akan semakin sehat badan kita’, karena kalau kita melihat dalam realitas kehidupan orang yang banyak hasad dan iri dengki tidak akan pernah bisa menikmati hidup. Karena rasa iri dengki tidak mengizinkannya untuk enak tidur, enak makan, enak istrirahat, refresing dan aktifitas lainnya. Ia hanya memikirkan bagaimana caranya untuk menjatuhkan orang-orang yang dihasad-inya. Melihat tetangganyanya maju dari sisi kariernya ia hasad. Melihat tetangganya ekonominya bagus ia hasad. Melihat tetangganya atau temannya maju usahanya ia iri dengki terhadapnya. Karena ia selalu merasa iri dengki terhadap kelebihan yang dimiliki orang lain, dan selalu sibuk memikirkan bagaimana caranya untuk menjatuhkannya, akhirnya ia tidak dapat lagi memperhatikan kesehatan badannya, lupa makan dan lupa segalanya. Selain itupun, orang yang iri dengki akan merasa sedih ketika melihat kesenangan dan kelebihan orang maka sebelum kesenangan dan kesedihan yang dimiliki oleh orang lain tersebut sirna ia akan merasa sedih, sewaktu merasa sedih maka secara otomatis nafsu makan minum akan berkurang dan ini akan merusak kesehatan jasmani atau tubuh. Memang benar, rasa hasad sebagai penyakit ruh dan jiwa, tapi karena hubungan ruh dan badan sangat erat serta satu sama lain saling mempengaruhi, sewaktu ruhnya sakit maka badannya pun akan sakit pula.

    Oleh karena itu, salah satu tips agar tubuh kita senantiasa sehat ialah dengan cara mengurangi rasa hasad dan iri dengki sebagaimana yang telah dijelaskan oleh Pemimpin kita Imam Ali as.

    NB: Waktos ninggali blog Teteh sareung Akang, asalna Kang Uus ti Majalengka na. Da Abdi oge ti Majalengka tapi caroge ti Malang (JATIM), ayeuna abdi sareung caroge masih belajar di Iran. Sakali deui ngaraos seneng tos kenalan sareung akhwat sareung ikhwan.

  6. Terima kasih penjelasannya.
    Eleuhhh sami urang Majalengka. Atuh tatanggi…sumuhun abdi ti kadipaten. Boleh tahu dari SMP/ SMU mana? angkatan tahun berapa teh Euis ini? Seneng juga ada wargi salembur. Di Iran ini kuliah dimana? Profile lngkap & emailnya gk ada ya? Hatur nuhun elmuna, kata istri mah blog teh Euis -sampai hari ini sih- masih masuk dftr blog favorite km!

    ———————————————————————————-

    Islam Feminis:

    Tasbih dan Tahmid atas Tuhan Pencipta alam semesta.
    Solawat dan salam atas Rasulullah dan Keluarganya yang suci.

    Sami-sami hatur nuhun oge. Asal abdi ti desa Sadawangi kecamatan Lemah-Sugih kabupaten Majalengka, desa perbatasan antara Kabupaten Sumedang sareung Majalengka. Meuni kampung pisannya…nya…di desa abdi teu acan aya pecinta AB…insyaAllah engke tiasa berkembang. Alhamdulillah setelah pencarian dan pengenalan mazhab AB lewat almarhun ustadz Jamaluddin, Allah SWT masihan taufik ka abdi tiasa memperdalam tentang mazhab AB di Iran. Saatosna nyelesaikan SI, ayeuna abdi nuju neraskeun S2 jurusan Tafsir Qur’an semester 3 di Sekolah Tinggi Syahidah Bintul-Huda (nama saudari Muhamad Baqir Sadr pemilik berbagai karya dibidang Filsafat, ekonomi Islam, Ushul-Fikih …dll, yang telah syahid dibunuh Saddam Husein bersama M. Baqir Sadr) yang berada di kota suci Qom. InsyaAllah taun payun saatos rengse S2 abdi bade uih ka Indonesia kanggo salamina, kanggo mulai khidmat ka ajaran AB.

    Kaleureusan abdi oge ayeuna di Iran janteun penanggungjawan acara “Dunia Wanita (Gema Wanita Muslimah)” di canel Hadi TV anu bade di isi ku para abdi sareung para akhwat anu nuju belajar di Iran, ngabahas seputar masalah ; menjawab isu-isu kewanitaan, keluarga, pendidikan anak, pengenalan para tokoh perempuan AB… Disiarkan dari parabola…insyaAllah engke dipasihan berita deui lah upami tos neda waktos peluncuranna. Siapa tau aya manfaatna kanggo para akhwat, oge aya acara “Seputar Asyuro”, “Spektrum Akidah”, “Cakrawala Mazhab-Mazhab Islam”, “Fikih Teoritis dan Praktis AB” …dan acara lainnya yang akan diisi para ikhwan para pelajar di Qom. Engke lah, upami tos jelas abdi bakal masihan berita deui, kumargi ayuena nembe mulai rekaman-rekaman bae.

    Hatur nuhun ka Tetehna oge, abdi ayuena tiasa sering nulis makalah deui anu seueur, kumargi seuuer kagiatan. Tapi abdi bade berusaha teuras ngisi walaupun nggak sapertos sateuacanna hampir 2 dinteun sakali ganti tulisan, bukankah pepatah mengatakan: “Biar lambat asal selamat” “Biar lambat asal tetap berjalan” muhun kitu? Nu peunting abdi berusaha mengenalkan pandangan ajaran Ahlul-Bayt kepada masyarakat umum yang kaya akan hikmah dan pancaran cahaya bagi kehidupan manusia.

    Aduh meuni seueur pisan nyariosna atuh, punteun nya. Sakali deui salam kanggo Teteh sareung para akhwat.

    Wassalam
    ED

  7. Wslm. Htrnuhun cerita panjangnya.

    Subhanallah! barangkali Ustadz Jamaluddin itu ustadz Jamal yang dari maja yang bukan? Saya sering mendengar namanya dari ustadz2 dan kyai di pengajian kampung semenjak umur belasan, bahkan sampai sekarang satu dua masih ada yang suka menyinggungnya, sudah lama saya ada hasrat ingin bertemu dan belajar, sayang sampai hari ini saya belum sempat ketemu. Kalau tidak salah kabar, katanya beliau sudah wafat?

    Allah maha Kuasa, saya ditakdirkan ketemu teh Euis, santrinya.

    Salam kenal juga buat suami dan keluarga, kami tunggu tulisan & berita acara TV nya. Setidaknya, dengan adanya blog & kontak dengan teh Euis sekeluarga dari Iran, kami bisa mengimbangi kebenaran berita dan bertanya akan rasa penasaran kami tentang tentang faham ahlul bait.

    Maklum saya bukan santri, belajar agama cuma berbekal sekolah dinniyah dan lingkungan keluarga yang PUI minded. Sisanya, keliling cari ustadz, kyai, & buku kitab sendiri. Repotnya lagi, kesibukan berkeluarga, kerja dan rasa malas yang melilit.

    Mohon do’a buat kami sekeluarga.

  8. assalaamu’alaykum wr wb

    kalo diliat dari pengertiannya dalam bahasa Indonesia bener juga sih.
    tapi sombong juga berarti tidak mau mendengarkan nasehat dan penakut bisa diartikan sebagai ahli dunia.. sok tahu sy, he2 :p

    salam kenal…. 😀

    ————————————————————————

    Islam Feminis:

    Waalaikumsalam wr.wb
    Salam kenal juga, makasih atas kunjungannya.
    Makanya kita hendaknya melihat kembali definisi sombong secara independen, dan obyek-obyek dari perwujudan sombong itu sendiri yang kadang positif dan negatif. Bagus-tidaknya sombong itu harus dilihat dari definisi, siapa pelakunya (subyek) dan di hadapan siapa (obyek)? Sebagai contoh, Imam Ali bin Abi Thalib as pernah menyatakan dalam mutiara hikmahnya: “Sombong kepada orang sombong adalah bagus”.

  9. Salamun’alaikum

    Hmmm… Jika mahu Naskhah penuh Nahjul Balaghah. Silakan ke situs http://www.balaghah.net/

    harap maklum. was Salam

  10. Salam… Wanita harus menjauhi sikap DEGIL kerana boleh menyebabkan buta hati.

    inna lillahi wa inna lillahi raji’un


Tinggalkan Balasan ke Uus Husni Sofyan Batalkan balasan

Kategori